Pemanfaatan Data Pribadi Tanpa Idzin Identitas Warga

 

Tangerang. Suararadarcakrabuana.com  – Sejumlah warga Kabupaten Tangerang memenuhi panggilan dari Polresta Tangerang terkait dugaan penyalahgunaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) penipuan dan penyalahgunaan data oleh individu berinisial SLHA .

Dugaan ini mencuat setelah beberapa warga menyadari identitas mereka telah digunakan tanpa izin untuk kepentingan peminjaman uang.

Salah satu korban, DI, yang merupakan warga Kampung Pisangan, mengungkapkan kepada media bahwa KTP miliknya disalahgunakan oleh Soleha, warga Kampung Pagenjahan, Kecamatan Kronjo.

Soleha awalnya meminta KTP DI dengan dalih untuk memperoleh bantuan bagi pedagang dari pemerintah. Namun, bantuan yang dijanjikan tidak pernah terealisasi, dan justru KTP DI digunakan untuk mengajukan pinjaman uang tanpa persetujuan.

“Saya berharap Polresta Tangerang segera mengambil tindakan terhadap kasus ini, karena KTP saya telah disalahgunakan untuk kepentingan yang tidak saya setujui,” ujar DI

Kasus serupa juga dialami oleh MSN, warga Kampung Klebet, Kecamatan Kemiri, yang melaporkan kejadian serupa. MSN berharap aparat kepolisian segera bertindak tegas dalam mengatasi penyalahgunaan data pribadi ini.

Sul warga Pasilian Anyar, Kecamatan Kronjo, juga menyampaikan kekecewaannya terhadap tindakan Soleha.

Menurut Sul, Soleha berjanji akan memberinya bantuan bulanan dari pemerintah. Namun, yang terjadi justru KTP-nya digunakan untuk mengajukan pinjaman tanpa sepengetahuannya. “Saya ingin pihak berwenang segera menindaklanjuti, agar tidak ada korban lainnya,” tutur Sul.

Wakil Ketua Umum II Forum Reporter Jurnalis Republik Indonesia (FRJRI), Syarifuddin, turut menyampaikan keprihatinannya.

Menurutnya, aparat penegak hukum harus bertindak cepat dan tegas dalam menangani kasus-kasus penyalahgunaan KTP ini, demi menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga kepolisian.

” Kasus ini mendapat perhatian luas dari masyarakat Tangerang, yang khawatir akan adanya korban-korban lain akibat tindakan tidak bertanggung jawab ini, ” Tandasnya.

Mereka berharap pihak Polresta Tangerang segera melakukan penyelidikan mendalam dan mengambil langkah hukum yang tegas terhadap pelaku, guna mencegah kerugian lebih lanjut.

Tindakan cepat dan tegas dari kepolisian menjadi sangat penting untuk menjaga kepercayaan warga dan memastikan bahwa praktik-praktik penyalahgunaan identitas seperti ini tidak terulang di masa depan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *