Bandung Barat. Suararadarcakrabuana.com – Kejadian ini menimpa beberapa sekolah dan pondok pesantren yang ada di Bandung Barat modusnya si penipu berinisial “ahmad sadili alias kuswandi ”
Mengaku sebagai pengurus partai di provinsi akan mengucurkan dana hibah untuk pembangunan sekolah dan pondok pesantren dari PT Makhroja Develofment sebesar 2 miliar sampai dengan 5 miliar.
Kemudian pihak kepala sekolah diminta uang administrasi untuk biaya notaris BRI sebesar Rp 15 juta sampai dengan Rp 50 juta. Harus di transfer ke rek yang di tunjuk. Rabu 9/10/2024
Berdasarkan keterangan pelaku berinisial Ahmad sadili alias kuswandi mengaku pengurus partai gerindra pusat di jakarta memberitahukan bahwa sekolah SMK tersebut akan mendapatkan dana bantuan sebesar 2 miliar dan pelaku kemudian mengirim rekening meminta biaya buat di notaris dari mulai Rp 10 juta sampai dengan Rp 50 juta.
” Kami berharap kepada pihak sekolah dan pondok pesantren untuk selalu berhati- hati ketika ada orang yang mengaku dari pihak manapun jangan mudah percaya ” pungkasnya
Kaperwil jabar : Asep