Kisah Nabi Syam’un Utusan ALLAH Swt Tanpa Satu pun

Ada salah satu nabi yang kebal dengan senjata tajam, ia memiliki kekuatan yang super dahsyat dengan kekuatannya nabi ini mampu merobohkan istana dengan pukulannya, namun nabi ini tidak memiliki satu umat pun sama sekali. siapakah nabi itu seperti..? Saya akan mengulas tabir sejarah yang tak terlupakan, menghidupkan kembali salah satu kisah nabi yang jarang didengar kisahnya penuh dengan keajaiban Dan keberanian.

Bayangkan nabi yang memiliki kekuatan super, mampu mengangkat beban berat tanpa keringat, tanpa bantuan alat. Apa yang membuat nabi ini begitu istimewa dan Apa rahasia dibalik mukjizat kekuatan super yang beliau bawa..? siapakah nabi tersebut..? Maka, untuk menjawab semua itu kita perlu menyelam lebih dalam lagi, mari kita buka lembaran-lembaran kisah yang akan menggugah jiwa kita enggak perlu lama-lama lagi siapkan camilan kalian mari kita simak bersama. Pernahkah teman-teman mendengar pahlawan hebat bernama Samson atau pernah menonton filmnya, sejatinya ia adalah seorang nabi yang diutus Allah nama aslinya ialah Syam’un Ghazi alayhi wasallam.

Ia memiliki tubuh yang kekar, besar memiliki otot yang kuat, wajah yang garang dan rambut yang panjang. Kisah atau nama dari nabi Syam’un tidak tercantum di dalam Alquran, cerita tentang nabi Syam’un merupakan cerita Israelia, yang diceritakan turun-temurun di jazirah Arab. Ceritanya sudah tersebar jauh sebelum nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam lahir, namun kisah nabi Syam’un pernah diceritakan oleh nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Kala itu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menceritakan kepada para sahabatnya tentang seorang nabi yang hidup di zaman Romawi bernama Syam’un. Nama dalam bahasa Arab beliau disebut dengan syamsawn atau Syam’un, dalam bahasa Ibrani ia disebut simson, sedangkan dalam bahasa Tiberias dipanggil Shimpson dan dalam Al-kitab Nasrani ia disebut alis nama Samson. Syam’un ini memiliki arti matahari sedangkan Alghazi berarti yang berasal dari gazi atau Gaza di Palestina. sekarang sebidang kebun ini memiliki mukjizat yang luar biasa

ia bisa melunakkan besi dan dapat merobohkan istana dengan tangannya, kekuatan super dari nabi Syam’un ini begitu luar biasa, tentunya kekuatan ini atas izin dari Allah subhanahu wa ta’ala. Dari kitab Muqsyafatul Qulub karangan Al Ghazali, diceritakan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sedang berkumpul bersama para sahabat di bulan suci Ramadan. Kemudian Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bercerita tentang seorang nabi bernama Syam’un Al Ghazi.

Dikisahkan seperti yang dinukil dari buku Durratun Nasihin, pada zaman Bani Israil dahulu ada seorang nabi Allah bernama syam’un Al ghozi, gelar di belakang namanya itu menandakan keistimewaannya sebagai ahli perang atau pejuang yang perkasa di Medan Jihad. Ia sanggup berjihad dan berperang melawan pasukan musuh Allah selama 1000 bulan, bahkan dirinya hanya menggunakan tulang rahang unta. Dalam riwayat lain juga menyebutkan, ia juga menggunakan tulang rahang keledai sebagai senjata dengan sekali pukul ia bisa menewaskan lawannya. Dari sela-sela gigi senjatanya itu keluar pula air tawar yang bisa diminumnya kapanpun bisa lebih haus, dari titik yang sama pun tumbuh daging segar yang bisa dimakannya untuk menghilangkan lapar.

Pada masa itu organisme tumbuh begitu subur di kalangan Bani Israil semua orang menjadi penyembah berhala dan hanya mementingkan harta benda, maka diutuslah Nabi Syam’un untuk menyampaikan risalah Allah subhanahu wa ta’ala dengan penuh ketakwaan dalam berdakwah beliau selalu menyebut lailahaillallah tiada Tuhan selain Allah.. namun karena begitu sesatnya penduduk di sana hingga Nabi Syam’un tidak memiliki pengikut satu orang pun. hal itu tak menjadi masalah baginya dengan ketangguhan dan kekuatan yang dimiliki,Nabi Syam’un terus menentang penguasa pada waktu itu bernama raja Israel.

Nabi Syam’un Ghozi selalu memenangkan pertempuran melawan kaum kafir dan tidak pernah kalah, kaum kafir sampai ketakutan dibuatnya, hingga akhirnya raja Israel memakai cara-cara licik untuk menaklukan Nabi Syam’un keperkasaan Nabi syam’un ternyata membuat iri hati raja Israel. Kemudian sang penguasa pun membuat sayembara sayembara ke seluruh pelosok negeri, siapa saja yang bisa menangkap dan membunuh Nabi Syam’un akan diberi  hadiah berupa harta dalam jumlah besar.

Para penasehat raja juga membuat plot licik dengan menawarkan harta benda dan perhiasan yang berlimpah kepada istri Nabi Syam’un, tanpa sepengetahuan suaminya istri dari nabi Syam’un pun tergiur dan tergoda dengan penawaran, Wanita itu pun setuju untuk ikut dalam pemufakatan jahat ini, pada suatu malam Mereka pun menyusun rencana.

“kami akan memberikan kepadamu seutas tali yang amat kuat, ikatlah tangan dan kaki suamimu ketika ia tertidur, kalau sudah terikat biar kami saja yang bertindak untuk membunuhnya” kata seorang prajurit suruhan raja kepada istri Nabi Syam’un.

Mula-mula istri Nabi syam’un gagal mewujudkan rencana itu, karena ia ketiduran betapa tidak Nabi Syam’un ini gemar mengerjakan ibada, malam,sehingga wanita licik ini tak kuasa menahan kantuk hingga subuh menjelang. Karena selalu tidak berhasil, beberapa hari kemudian perempuan ini melapor kepada orang-orang suruhan raja Israel, bagaimanapun itu mereka memakluminya dan menyarankan untuk mengikat Nabi syam’un, ketika beliau sedang tidur siang saja.

Keesokan siangnya rencana itu dijalankan berhasil kedua kaki dan tangan Nabi Syam’un pun terikat kencang, ketika dirinya tertidur dan tatkala bangun ingin mendirikan shalat Nabi Syam’un terkejut, karena kedua kakinya terikat “wahai istriku siapakah, yang mengikatku dengan tali ini” tanya sang nabi kepada istrinya. “aku yang mengikat karena sekedar ingin menguji sebesar apa kekuatanmu” jawab sang istri. Dengan sekali baca do’a ia berhasil melepaskan kekangan tali pada kaki dan tangannya dengan sangat mudah. Nabi Syam’un pun berdiri dan segera ia menuju tempat beribadah untuk beribadah.

Keesokan harinya diam-diam istri Syam pun menemui lagi para prajurit itu untuk memberitahukan kegagalannya, kali ini mereka memberikan rantai besi kepadanya untuk mengikat sang nabi Syam’un, hari terus berganti istri nabi Syam pun berhasil mengikat kedua kaki dan tangan suaminya dengan rantai pemberian para prajurit “ wahai istriku siapakah yang mengikatku kali ini” tanya Nabi Syam’un dengan nada agak marah ketika bangun dari tidurnya. “aku yang mengikatnyar untuk mengujimu” jawab istrinya. namun seperti yang kemarin pun bisa memutus rantai tersebut.

Usai menunggu doa istri nabi Syam’ un pantang menyerah wanita itu lalu merayu-rayu sang suami, agar mau membocorkan rahasia dibalik kekuatan tubuhnya tersebut, akhirnya nabi Syam’un bercerita bahwa sebenarnya ada titik kelemahan yang dimilikinya” aku punya rambut panjang ini ketahuilah tidak ada satupun yang mampu mengalahkanku kecuali rambut ini” jelas dia. Keesokan harinya saat Nabi Syam’un sedang tertidur pulas di waktu siang, istrinya yaitu menggunting empat juntai dari rambut sang suami. kemudian wanita itu mengikat masing-masing tangan dan kaki sang nabi dan memang tiap jumpai rambut tersebut, kemudian Apa yang akan terjadi dengan lapisan pun setelah rambutnya dipotong dan digunakan sebagai tali ikat untuk mengikat tangan dan kakinya

Jadi ketika istri nabi Syam’un mengikat masing-masing tangan dan kaki sang nabi dengan tiap juntai rambut tadi akhirnya nabi Syam’un pun terbangun betapa terkejutnya. Ia ketika mendapati dirinya lagi-lagi dalam keadaan terikat, namun kali ini berbeda. Ia terkejut karena rambut panjangnya terpotong mengikat kedua tangan dan kakinya. “Wahai istriku siapakah yang mengikatku ini”. tanya sang nabi kebingungan. “aku yang mengikatnya sekadar untuk mengujimu” jawab istrinya.

Nabi Syam’un pun dengan sekuat tenaga melepaskan ikatan itu, namun ikatan rambut itu membuat Nabi Syam’un semakin lemas dan enggak bertenaga. Istri Nabi keluar rumah dan memanggil prajurit utusan raja, para prajurit yang masuk rumah tertawa terbahak-bahak menyaksikan Nabi Syam’un kedua tangannya yang terikat oleh rambutnya sendiri. Setelah lama tak berdaya sang istri dan para prajurit pun mengabarkan kepada raja Israel.

kemudian di bawahlah tubuhnya pun yang masih terikat menuju istana menghadap sang raja, di sana beliau disiksa dan akan dibunuh secara perlahan, ia dipukul, dicambuk, dilempar batu, matanya dibutakan, tangan dan kakinya mau dipotong. Siksaannya begitu luar biasa dilakukan oleh sang raja kepada Nzbi Syam’un, meski setiap hari beliau mengalami siksaan namun tak membuat beliau gentar untuk mengucapkan lailahaillallah tiada Tuhan selain Allah. Di dalam penjara beliau selalu berpikir menyebut nama Allah ,atas kejadian itu Allah subhanahu Wa ta’ala memerintahkan malaikat Jibril untuk turun dan menemui Nabi Syam’un,

lalu bertanya ” apa yang engkau inginkan wahai nabi Allah” ” saya minta ampun atas kesalahan yang seharusnya tidak saya beritahukan kepada siapapun termasuk istri saya dan saya meminta agar kekuatan saya dikembalikan hingga bisa menggerakkan tiang istana ini.” Seketika itu juga kekuatan Nabi Syam’un dikembalikan oleh Allah subhanahu wa ta’ala, hingga beliau bisa menghancurkan tiang dan merobohkan istana dengan kekuatannya nabi Syam’un memukul dan mendorong tiang-tiang istana hingga hancur dan roboh.

Reruntuhan istana pun roboh dan menjatuhi para penduduk ,sang raja Israel dan bahkan istrinya sendiri, semua orang di sana meninggal dalam keadaan tertimpa oleh reruntuhan puing – puing istana dan hanya Nabi Syam’un saja yang hidup. kemudian bersumpah bahwa dia akan melawan kebatilan dan beribadah selama 1000 bulan tanpa hentinya.

Dalam cerita nabi-nabi nabi yang memohon telah melaksanakan ibadah puasa di siang hari dan sholatmalam selama lebih kurang 1000 bulan tanpa terputus. setelah mendengar kisah Nabi Syam’un Alghozi banyak sahabat nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam yang terharu dan meneteskan air mata, sebab kekuatan dan keimanan bisa menggaji yang berjuang fisabilillah selama 1000 bulan, lalu bertanyalah salah satu sahabat kepada rasul “wahai Rasulullah betapa besar ganjaran yang diterima nabi syam’un Al Ghazali alaihi salam,beliau memberantas kebatilan selama 1000 bulan malamnya, beliau beribadah dan siangnya, berpuasa serta berjihad. Sedangkan kami yang lemah ini tidak mampu melakukan ibadah seperti itu.”

Nabi Muhammad shalalllahu alaihi wasallam kemudian terdiam sejenak, di saat itulah turun Wahyu dari Allah subhanahu wa ta’ala surat al-qadr ayat 1 sampai 5 Allah subhanahu wa ta’ala berfirman sesungguhnya kami telah menurunkannya Alquran pada malam Qadar dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan pada malam itu turun para malaikat dan roh Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan kesejahteraan malam itu hingga terbit fajar Quran surat Al qadr ayat 1 sampai 5

Rasulullah kemudian bersabda barulah malam Lailatul Qadar ini kalian hanya mengamalkan satu malam dan mendapatkan malam Lailatul Qadar itu, maka kamu akan mendapatkan lebih baik daripada beribadah 1000 bulan seperti nabi Syam’un Alghazi alaihissalam. Dalam kitab Qishosul Anbiya atau kisah-kisah para nabi dikisahkan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam terlihat tersenyum-senyum sendiri yang menyebabkan para sahabatnya penasaran, lalu bertanyalah salah seorang sahabatnya Apa yang membuatmu tersenyum wahai Rasulullah Rasulullah.

Rasulullah Rasulullahmen jawab diperlihatkan kepadaku hari akhir ketika di mana seluruh manusia dikumpulkan di padang mahsyar semua nabi dan rasul berkumpul bersama umatnya masing-masing masuk ke dalam surga tapi ada salah satu nabi yang dengan membawa pedang yang tidak mempunyai pengikut satu pun masuk ke dalam surga dia adalah Syam UN Alisa demikianlah yang bisa saya sampaikan tentang kisah dari nabi shampoo yang memiliki kekuatan super namun tidak memiliki pengikut sama sekali.

Bagaimana, serukan mendengar kisah nabi sawon Al Ghazi, selain seru banyak juga pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah nabi Syam’un Al ghozi alaihissalam

Pertama menjadi manusia yang tangguh keburukan nabi SAW memang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya, namun ketangguhan beliau bisa kita jadikan contoh dalam menjalani kehidupan ini sebagai khalifah. Maka kita harus menjadi pribadi yang kuat dalam menghadapi berbagai ujian tantangan dan cobaan, Allah subhanahu Wa ta’ala tidak akan memberikan ujian melebihi kekuatan hambanya, ketika kita diuji mata di situlah Allah subhanahu Wa ta’ala memperhatikan kita jadi senanglah dengan ujian dan cobaan., karena akan membawa kita menuju level lebih tinggi

Kedua menjadi manusia yang taat, meskipun harus berperang terus-menerus melawan kebatilan tidak pernah meninggalkan ibadah beliau menjalankan segala perintah dan menjauhi semua larangannya. Demikian halnya, jadi kita wajib senantiasa menentukan ketaatan kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Ketiga menjadi manusia yang bertakwa kata lailahaillallah tiada Tuhan selain Allah selalu diucapkan oleh nabinabi syam’un SAW ketika berdakwah sebagai umat muslim mana ketakwaan terhadap Allah subhanahu Wa ta’ala, perlu terus kita tingkatkan tidak menyekutukan Allah subhanahu wa ta’ala dengan apapun berpasrah setotal-totalnya kepada Allah subhanahu Wa ta’ala akan membawa kebaikan kepada kita semua Amin allahumma Amin.

demikian yang bisa saya sampaikan selebihnya mohon maaf yang benar datangnya dari Allah dan mohon maaf bila ada kurang atau keliru itu datangnya dari saya pribadi Islam aku manusia biasa semoga teman-teman dengan cerita semuanya senantiasa dalam lindungan Allah dan selalu dilancarkan rezeki dan segala urusannya semoga apa yang kalian inginkan setelah terwujud sampai jumpa di MEDIA ONLINE, CETAK DAN LIVE STREAMING YAITU SUARARADARCAKRABUANA.COM.

 

REDAKSI ; RAKHMAT SUGIANTO

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *