Riwayat Arya Kemuning Panglima Perang Sunan Gunung Jati

Artikel. suararadarcakrabuana.com – Dalam menyebarkan ajaran Islam, Sunan Gunung Jati didampingi oleh orang-orang terpilih yang salah satunya Raden Arya Kemuning Raden Arya Kemuning adalah salah seorang contoh orang terpilih.

Beliau sebagai panglima perang yang dipercaya oleh Sunan Gunung Jati. Raden Arya Kemuning memiliki kedekatan dengan Sunan Gunung Jati. Sejarahnya berawal dari perjalanan Sunan Gunung Jati yang menyebarkan agama Islam di Kuningan.

Dulu, saat Raden Arya Kemuning kecil, beliau memiliki nama Surangga Jaya. Dalam pimpinan pergerakan Sunan Gunung Jati untuk menyebarkan ajaran Islam, Raden Arya Kemuning memiliki peranan yang sangat penting.

Raden Arya Kemuning adalah salah satu tokoh utama dalam pergerakan yang dipimpin oleh Sunan Gunung Jati. Pergerakan Sunan Gunung Jati dalam memimpin Kesultanan Cirebon dari masa awal hingga sampai masa penjajahan.

Dikisahkan Sunan Gunung Jati pada suatu saat mengunjungi wilayah Kuningan tepatnya ke daerah Luragung. Kunjungan Sunan Gunung Jati dalam rangka menyebarkan agama Islam di wilayah Kuningan.

Kedatangan Sunan Gunung Jati ke Luragung bersama dengan sang istri yang bernama Putri Ong Tien Nio. Putri Ong Tien Nio merupakan istri Sunan Gunung Jati yang berasal dari negeri campa. Saat itu Putri Ong Tien Nio sedang mengandung tua yang tinggal menghitung hari saja akan melahirkan.

Sunan Gunung Jati bersama istri menemui seorang penguasa yaitu Jaya Raksa atau Ki Gedeng Luragung. Singkat cerita ketika Sunan Gunung Jati berada di Kuningan sang istri melahirkan anaknya di sana. Namun sayang Putra yang baru dilahirkan Putri Ong Tien Nio meninggal dunia.

Rasa sedih dirasakan Putri Ong Tien Nio. Untuk mengobati rasa sedih sang istri yang sedang berduka, Sunan Gunung Jati berfikir untuk bisa menghibur istrinya.

Hingga Sunan Gunung Jati meminta izin kepada Ki gendeng Luragung untuk memungut Putranya. Putra Ki Gedeng Luragung yang kebetulan masih bayi untuk diangkat anak oleh Sunan Gunung Jati. Anak dari Ki Gedeng Luragung tersebut bernama Surangga Jaya.

Dalam cerita rakyat yang berbau mitos menyebutkan bahwa yang dilahirkan oleh Putri Ong Tien Nio bukanlah bayi. Akan tetapi Putri Ong Tien Nio melahirkan sebuah bokor, yang terbuat dari logam Kuningan.

Lalu bokor yang terbuat dari kuningan tersebut menjadi tanda penukar bayi Ki Gedeng Luragung dan ada pula cerita lainnya menyebutkan bahwa asal muasal kandungan Putri Ong Tien berasal dari Bokor Kuningan. Dan kandungan Putri Ong Tien Nio kelak melahirkan Pangeran Arya kemuning.

Cerita-cerita rakyat ini sangat sering kita dengar dalam penelusuran kisah Raden Arya Kemuning. Demikian sejarah Raden Arya Kemuning menjadi anak angkat dari Sunan Gunung Jati, yang kelak akan menjadi panglima Perang kepercayaan Sunan Gunung Jati.

 

Penulis Redaksi : Rakhmat sugianto.SH

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *